Sejak SMA Taufiq Effendi, SPd., MEd mengalami kebutaan karena kerap terkena benturak saat kecil. Namun begitu kondisinya tersebut tidak menyurutkan semangatnya untuk terus tegar dalam mengarungi hidup.
“Saya bertekad harus mandiri karena suatu ketika saya harus mengurus keluarga dan tidak bisa harus bergantung pada orang tua dan keluarga,” kata penyandang disabilitas yang menjadi dosen tetap di Fakultas Sastra UG ini.
Menurut pengakuannya, ia memang sempat merasa stress. Namun perasaan itu lambat laut hilang ketika ia bergaul dengan orang yang bernasib sama, “Saya merasa tidak sendiri,” ujarnya.
Maka ia pun bersekolah di SMA YPI 45 Bekasi yang jaraknya tak jauh dari asrama Departemen Sosial tempat tinggalnya. Karena sudah senang dengan mata pelajaran Bahasa Inggris, saat lulus SMA ia pun melanjutkan studi ke UNJ dan mendapat beasiswa untuk melanjutkan studi ke UNSW di Sydney, Australia. Ia mengaku merasa senang bisa mengajar di UNiversitas Gunadarma dimana menurutnya mahasiswanya punya semangat tinggi dalam belajar. Menurut Taufiq, para mahasiswa pun sangat mengerti kondisinya. Maka tak berarti saat jadwal mengajarnya tiba, untuk memudahkan dirinya mahasiswa lah yang menjemputnya di ruang Sekretariat Dosen agar ia tak perlu lagi mencari-cari ruang tempat ia mengajar.
“Bahkan saat pulang pun, mahasiswa mengantar sampai saya mendapat angkutan kota. Dan kalau mau menyeberang ke kampus, ada saja yang membantu saya menyebrang. Entah mahasiswa dari jurusan mana. Mungkin juga bukan mahasiswa yang saya ajar” tuturnya.
Taufiq pun menambahkan ketika mengajar para mahasiswa dengan seksama mengikuti kuliahnya, termasuk ketika ia memberi tugas. Teknologi zaman sekarang memang memudahkan dosen dengan disabilitas seperti dirinya untuk menjalankan tugasnya. Ia memeriksa para mahasiswa dengan speech screen reading. Perangkat lunak ini memungkinkan ia menggunakan komputer sehingga bisa mengakses informasi tekstural pada layar monitor screen reader lewat suara.
Meski berkesan serius, siapa nyangka dikalangan mahasiswa ia dikenal sebagai dosen yang suka bercanda “saya ingin mahasiswa dekat dengan dosennya sehingga ilmu pun mudah terserap” katanya.
The post Taufik Effendi, SPd., MEd : Mahasiswa Mengerti Kondisinya appeared first on UG News Megazine on The Internet.